Menjadi Gravitasi Bapak dan Ibu Guru

Menjadi Gravitasi untuk Bapak dan Ibu Guru


Siapa yang paling punya andil besar dalam hidup kita setelah orang tua? Guru adalah jawabannya. Itulah kalimat yang diucapkan kepala sekolah ketika saya ingin mengajukan program Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK). Bapak berharap suatu ketika kamu menjadi seorang guru. Berkat doa dari orang tua dan guru, akhirnya saya diterima di IKIP Semarang melalui program PMDK.
Kuliah di perguruan tingi ibarat mimpi di siang bolong. Berbekal modal materi keluarga yang sederhana, menjadikan motivasi yang tinggi agar kelak mendapatkan beasiswa guna meringankan beban orang tua. Apa yang diinginkan benar-benar tercapai, beasiswa yang diimpikan  benar-benar didapat dengan kerja keras. Hal inilah yang menjadi cermin keberhasilan, “jika ingin berhasil harus bekerja keras karena kerja keras adalah modal awal suatu keberhasilan”. Jika ingin menjadi guru yang baik, harus mau bekerja keras. Saya paham bahwa guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama membuat perencanaan, mengajar, dan menilai peserta didik pada pendidikan melalui jalur pendidikan formal.Untuk melaksanakan tugasnya secara profesional, guru tidak hanya dituntut memiliki kemampuan teknis pedagogik, tetapi juga harus memiliki pribadi yang kuat dan berkarakter sehingga dapat menjadi sosok panutan bagi siswa, keluarga, maupun masyarakat dalam menciptakan pendidikan yang bermutu.
Menjalani profesi guru tidaklah mudah. Pantas atau layak sebagai seorang guru apalagi sebagai guru profesional sangat bergantung dari motivasi dalam diri guru itu sendiri. Guru yang memiliki dedikasi dan etos kerja yang profesional sangat layak menjadi guru berprestasi. Layak dalam arti memiliki kompetensi yang baik dalam mengajar,  mendidik, membimbing,  dan melatih para siswanya.
Pendidikan bermutu berpusat pada mutu guru adalah kenyataan yang tidak terelakkan. Untuk itu, lahirnya UU Nomor 14/2005 tentang Guru dan Dosen merupakan bukti yuridis terhadap komitmen bangsa Indonesia untuk membangun status guru sebagai profesi yang kuat. Hal ini sekaligus sebagai bentuk implementasi UU Nomor 14/2005 dan Peraturan Pemerintah Nomor 74/2008 tentang Guru.
Guru inspiratif adalah guru yang memiliki kemampuan melaksanakan tugas, keberhasilan dalam melaksanakan tugas, memiliki kepribadian yang sesuai dengan profesi guru dan memiliki wawasan kependidikan sehingga secara nyata mampu meningkatkan mutu proses dan hasil pembelajaran atau bimbingan melebihi yang dicapai oleh guru lain sehingga dapat dijadikan penutan oleh siswa, rekan sejawat, maupun masyarakat sekitarnya.
Sebagai standardisasi pengukuran tingkat profesional guru dalam mengajar, saya termotivasi untuk terus belajar dan berkompetisi. Upaya ini saya lakukan untuk memberi contoh kepada teman-teman guru dan siswa saya bahwa belajar adalah kebutuhan bukan kewajiban. Saya berharap ada efek positif yang timbul yaitu adanya peningkatan kualitas hasil pendidikan di tempat saya mengajar yaitu di SMK Negeri 8 Kota Semarang.
Sebagai seorang guru, saya tidak hanya ingin sebagai pelengkap saja. Ada keinginan kuat dalam diri saya untuk dilihat oleh guru lain. Menurut hirarkhi kebutuhan dari Maslow, kebutuhan manusia yang paling tinggi adalah aktualisasi diri. Hal ini selaras dengan keinginan manusia bahwa setiap manusia ingin mengaktualisasikan dirinya. Tentunya sebagai guru, tidak hanya sekadar berangkat pagi, mengajar siswa, pulang, dapat gaji, dan seterusnya. 
Melalui visi Mengabdi sebagai guru yang profesional sebagai ladang profesi yang berkualitas. Maksud visi tersebut adalah guru itu sebagai pelayan siswa. Karena sebagai pelayan, maka guru tidak akan berbuat seenaknya sendiri, tentunya segala sesuatu berorientasi akan kebutuhan siswa. Bekal hidup yang harus dimiliki siswa itu menjadi prioritas utama. 
Guna mewujudkan visi tersebut, misi yang saya usung adalah melaksanakan tugas dengan ikhlas dan kerelaan, berkomunikasi secara baik dengan peserta didik, menjalin kerjasama positif dengan orang tua  peserta didik. Langkah lain yang saya lakukan adalah mengajar dengan semangat dan berorientasi pada proses serta hasil pendidikan dan selalu berinovasi dalam mengajar.
Salah satu modal agar saya mampu menjadi gravitasi di lingkungan kerja saya adalah prestasi. Hidup ini harus dihiasi dengan prestasi. Itulah semboyan hidup yang tertanam dalam diri. Maka dari itu, segala sesuatu yang berkaitan dengan tugas, akan dihias dengan prestasi. Prestasi akan muncul dengan ketekunan, keseriusan, loyalitas dan tanggung jawab profesi yang dilaksanakan dengan cara luar biasa.


Berbagai prestasi berhasil saya raih antara lain juara lomba blog, elearning, penelitian tindakan kelas, inovasi pembelajaran dan pengayaan sumber belajar. Sebagai warga sekolah, saya juga bertanggung jawab untuk memajukan sekolah. Berbagai jabatan tambahan saya pegang seperti Ketua Jurusan, ketua Tim Pengembang Sekolah, Ketua Pengadaan Barang dan Jasa, dan Ketua Akreditasi Sekolah. 
Sesuai dengan motto saya "Berbagi itu Indah" maka saya ingin berbagi ilmu dengan teman-teman guru. Mengawali langkah tersebut saya membuat grup di Facebook yaitu Pusat Pelatihan Guru.


Media ini saya buat untuk berbagi sedikit ilmu secara online. Pelan tapi pasti komunitas ini mendapat respon yang sangat positif dari bapak dan ibu guru. Mulailah saya memberanikan diri untuk berbagi dengan guru-guru secara offline. Pelatihan demi pelatihan kami laksanakan untuk melepas dahaga bapak ibu guru akan pengembangan dirinya. Kami membidik celah yang tidak digarap oleh pemerintah yaitu teman-teman guru yang tidak pernah terpanggil diklat. Dalam kurun waktu 3 tahun saya berhasil melaksanakan diklat dengan materi yang beragam. Peminat yang ikut tidak hanya didominasi guru kota semarang tetapi guru-guru di Jawa Tengah bahkan juga Jawa Timur. Sesuatu yang awalnya tidak pernah saya bayangkan. Dengan tagline murah tapi berkualitas saya harus menyediakan dana yang tidak sedikit agar diklat ini berlangsung. Upaya meminimalkan biaya dilakukan dengan menggandeng pihak lain seperti perguruan tinggi, perusahaan dan organisasi profesi guru. Tidak kalah penting adalah semangat Bapak dan Ibu Guru untuk belajar. Spirit ini menjadi tenaga pendorong saya untuk terus berupaya membantu teman-teman guru berburu ilmu sembari tidak lupa menaikkan pangkat dan golongannya.


Untuk bisa memberi materi yang dibutuhkan oleh teman-teman guru, saya harus mencari bahan-bahan itu di internet. Berselancar di internet memerlukan kecepatan yang tinggi dengan koneksi wifi yang mumpuni. Kehadiran Luna Smartphone dengan prosesor unggulan Qualcomm® Snapdragon ™ 801 prosesor 2.5GHz quad-core, dilengkapi dengan memori 3GB LPDDR3 membantu saya mewujudkan impian itu. Kecepatan download maksimum 150 Mbps membuat ringan pekerjaan saya mengumpulkan materi yang dibutuhkan.
Setiap kegiatan pelatihan teman-teman guru saya dokumentasikan sebagai bagian dari portofolio. Momen menginspirasi teman-teman guru untuk terus berkembang memberikan layanan pendidikan terbaik kepada putra-putri bangsa saya abadikan dengan kamera hebat dari LUNA. Lensa utama LUNA dengan 1300 juta pixel sensor Sony dan lensa 2,0 Aperture sangat cocok untuk memotret gambar berkualitas tinggi.
Berkat LUNA saya mampu menjadi gravitasi bagi teman-teman guru untuk terus belajar menjadi guru yang profesional dan dicintai siswanya.
#BeTheGravity
#SmartphoneLuna


Previous
Next Post »

31 komentar

Write komentar
Ety Sriyani
AUTHOR
30 Maret 2017 pukul 16.58 delete

Sungguh luar biasa..dalam kegiatan pusat pelatihan guru yang di fasilitatori oleh bpk. Ardan sangat membantu saya sebagai seorang guru..dalam hal ini saya banyak menerima ilmu yang baru sedikit saya dapat. Untuk itu saya berharap dalam kegiatan di pusat pelatihan guru tetap berlanjut..untuk menambah wawasan bagi para guru d Indonesia supaya lebih profesional..SALAM PUSAT PELATIHAN GURU.

Reply
avatar
2 April 2017 pukul 07.42 delete

Semangat pak ardan saya mendukung demi kebaikan n kemajuan dunia pendidikan indonesia khususnya dikota semarang

Reply
avatar
yuwanizm
AUTHOR
2 April 2017 pukul 07.50 delete

Kerja keras pak Ardan sebagai guru berprestasi sangat banyak memberikan manfaat dan inspirasi bukan hanya dari kalangan siswa namun juga untuk para guru di sekolahnyanya dan bahkan guru-guru di sekolah-sekolahlain.
Terima kasih pak pernah mendidik kami dengan hebat, dan terima kasih luna smartphone sudah memudahkan pak Ardan dalam mewujudkan mimpinya menjadi gravitasi bagi guru-guru yg lain.

Reply
avatar
resy
AUTHOR
2 April 2017 pukul 08.23 delete

Salut buat pak Ardan. Pak Ardan benar-benar seorang inspirator bagi guru-guru lainnya. Terima kasih pak Ardan atas pelatihan-pelatihannya, sangat bermanfaat dan aplikatif. Semangat terus pak Ardan dan semoga sukses selalu

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
2 April 2017 pukul 08.43 delete

Matur nuwun Bu Ety Sriyani, senang bisa membantu teman-teman guru mengembangkan kompetensinya

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
2 April 2017 pukul 08.44 delete

Semangat juga Mas Jaya Fortuna, mari kita majukan pendidikan Indonesia

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
2 April 2017 pukul 08.45 delete

Matur nuwun Mas Yuwanizm, kamu juga murid yang hebat

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
2 April 2017 pukul 08.45 delete

Terima kasih Bu Resy, semoga ibu juga semakin berkembang dalam memberikan layanan terbaik buat siswanya

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
2 April 2017 pukul 09.01 delete

Salut dan apresiasi yg luar biasa unt apa yg sudah diberikan demi kemajuan dunia pendidikan saat ini, maju terus dan sukses. Thumb up!

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
2 April 2017 pukul 09.23 delete

Saya sebagai murid, bangga punya bapak guru seperti pak ardan yang banyak memberikan inspirasi, dan memberikan ilmu yang bermanfaat bagi saya.

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
2 April 2017 pukul 11.36 delete

Ttp semangat & sukses slalu bwt panjenengan p.ardan. kami guru yg msh seumur jagung ini sgt berterima kasih dg adanya pelatihan2 yg panjenengan adakan selama ini. Khususnya di kota Semarang. Semangat utk para guru Indonesia.

Reply
avatar
Anonim
AUTHOR
2 April 2017 pukul 13.49 delete

P Ardan memanglah seorang guru yang luar biasa. Berkat beliau saya bisa belajar lebih jauh tentang guru & kepala sekolah mprestasi. Saya bisa mengerti apa itu best practice ataupun yg lainnya. Terima kasih Pak Ardan. Semoga Indonesia memiliki banyak Pak Ardan yang lain. Smg manfaat & berkah

Reply
avatar
4 April 2017 pukul 21.50 delete

Keep going on,pak Ardan. Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi untuk memajukan dunia pendidikan, saya yakin guru2 akan termotivasi utk selalu belajar. Karena guru harus selalu belajar sampai akhir hayat. Keep the spirit of learning

Reply
avatar
Imam ahmad
AUTHOR
10 April 2017 pukul 04.13 delete

Sukses selalu pak Ardan,sebagai guru berprestasi yang banyak membantu dan menginspirasi guru guru lain terutama dalam hal tulis menulis, hal yang menurut kita sangat berat, tapi dengan bimbingan, ketekunan dan kesabaran pak Ardan dapat memotivasi dan mengantarkan guru guru lain untuk dapat mewujudkannya.

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
11 April 2017 pukul 19.46 delete

Mantab pak Ardan...!!!

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
11 April 2017 pukul 19.49 delete

Tetap bersemangat Pak Ardan, terus bergerak maju menjadi gravitasi bagi bapak ibu guru, memberikan motivasi dan inspirasi bagi kita semua. Melalui kegiatan-kegiatan dan pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan telah mendorong munculnya profesionalisme guru.
bravo...bravo...and keep spirit...!!!

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
11 April 2017 pukul 19.56 delete

Sukses selalu pak guruku Ardan Sirojudin

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
11 April 2017 pukul 20.06 delete

Sukses selalu Pak Ardan, jangan pernah berhenti untuk berbagi kebaikan apa pun itu....

Reply
avatar
11 April 2017 pukul 20.46 delete

Saya senang kenal dengan paj Ardan karena beliau berhasil menginspirasi dan memotivasi guru-guru untuk tetap selalu mengembangkan diri demi kemajuan dunia pendidikan di negara ini. Tetap semangat dan sukses selalu.

Reply
avatar
listyowati
AUTHOR
12 April 2017 pukul 18.53 delete

Good job p ardan. Always be the gravity among us. Thank u for all u have done for us.

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
13 April 2017 pukul 09.41 delete

Semangat dan Sukses selalu Pak Ardan. Semoga ilmu yang dibagikan kesemua orang termasuk saya menjadi berkah dan menjadi amal baik yang terus menerus ditularkan kepada yang lain.

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
14 April 2017 pukul 12.05 delete

Semangat terus pak ardan..

Beri inspirasi untuk guru lainnya...

Sukses selalu paknardan..

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
15 April 2017 pukul 20.35 delete

Sukses selalu buat Pak Ardan...teruslah untuk memotivasi kita semua.

Reply
avatar
Masbocah
AUTHOR
20 April 2017 pukul 10.20 delete

Semangat Pak! Jadi guru emang nggak gampang, apalagi jaman sekarang muridnya pada kebangetan :|

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
20 April 2017 pukul 21.53 delete

Senang bisa membantu Ibu

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
20 April 2017 pukul 21.53 delete

Terima kasih atas dukungannya

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
20 April 2017 pukul 21.54 delete

Semangat Bapak juga saya apresiasi

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
20 April 2017 pukul 21.55 delete

Sebagai guru saya juga bangga punya murid seperti kami mas Ilham

Reply
avatar
Dunia Ardan
AUTHOR
20 April 2017 pukul 21.55 delete

Belajar tidak mengenal umur Bu, terus bersemangat

Reply
avatar
Unknown
AUTHOR
20 April 2017 pukul 22.09 delete

Mantap. Sangat menginspirasi.

Reply
avatar
Anonim
AUTHOR
23 April 2017 pukul 06.35 delete

Subhanallah Alhamdulillah trmksh tlh dipertemukan dg sang motivator n inspirator my live.Gravitasi itu berhasil mempengaruhi semangat kerjaku utk kembali berprestasi setidak2nya utk diriku.Bravo mr Ardan. (Dra.Ninik Harsiwi Rembang)

Reply
avatar

Terimakasih Komentar Anda ConversionConversion EmoticonEmoticon